BONTANG – Tim Basket Putra SMAN 5 (Smala) Balikpapan dan Tim Basket Putri SMAN 3 (Smaga) Samarinda menunjukkan kualitas terbaiknya dan meraih prestasi sebagai juara pertama di Invitasi Bola Basket antar Pelajar SLTA se Kaltim, yang berlangsung di Gor PKT Bontang, Sabtu malam (6/5/2023).
Setelah bertanding dalam babak final di malam penutupan, Smala Balikpapan menang atas Smaga Samarinda dengan skor telak 79-30. Sedangkan di bagian putri, Tim Putri Smaga Samarinda berhasil mengatasi perlawanan SMAN 6 Balikpapan dengan skor cukup telak 54-28.
“Turnamen kali ini bagus dan luar biasa. Kalo bisa event ini menjadi acara tahunan dan kami pasti akan kembali berpartisipasi,” beber Bambang Teguh Priambodo – pelatih Smala Balikpapan.
Dia mengungkapkan, persiapan anak didiknya dengan selalu latihan zone defence 25 persen. Namun menggunakan permainan setengah lapangan baru saja dilakukan untuk persiapan kejuaraan kali ini, karena luas lapangan yang berbeda. Dalam strategi permainan, dirinya menambahkan hanya mengubah ditrapping saja.
“Persiapan kita lumayan matang. Karena grup ini sudah terbentuk 2 tahun dan banyak mengikuti turnamen bersama. Pertengahan bulan Mei dan bulan Juni nanti kami akan tanding lagi,” terang Kapten Basket SMALA BPP, Darries Junaidi.
Pemilik Nomor punggung 9 itu mengaku, dukungan penuh dalam hal moral dan materi yang diberikan sekolah juga sangat membantu dalam kejuaraan kali ini.
Selain keluar sebagai juara 1, salah satu atlet Smala Balikpapan juga mendapatkan gelar sebagai Most Valuable Player (MVP) atau pemain terbaik yakni pemilik nomor punggung 6, Muhammad Gathfan Attarila.
Kapten Basket Putri Smaga Samarinda Dealova juga mengungkapkan, timnya melakukan pelatihan setiap hari tanpa hari libur untuk mempersiapkan perhelatan kejuaraan di Bontang.
“Agak sedih sih, tim putranya kalah dengan skor yang sangat jauh. Karena kami tahu persiapan mereka lebih matang dan pelatihannya lebih keras ketimbang kami,” ujarnya.
Selain mental, pemain nomor punggung 4 itu mengaku persiapan materi juga dilakukan tim Smaga Samarinda. Ada beberapa hal yang tidak bisa disupport oleh sekolah. Jadi para pemain melakukan iuran untuk membayar tempat tinggal mereka selama lima hari di Bontang. Kendati demikian, Kapten Basket tersebut puas dengan prestasi yang timnya peroleh.
“Pertandingan terdekat kami ada di pertengahan bulan ini, jadi kita akan tetep fokus untuk meningkatkan performa untuk pertandingan,” imbuhnya.
Kepala Pelatih Tim Putri Smaga Samarinda Sandy indra berharap anak didik-didiknya jangan cepat berpuas diri dan dapat selalu Memaksimalkan setiap peluang dan meredam setiap serangan dari lawan dengan pertahanan yang solid.
“Event kali ini sangat seru dan venue basketnya juga sangat nyaman,” tutupnya.
