SAMARINDA – Pesona Gunung Embun atau Gunung Boga di Desa Luan, Kecamatan Muara Samu, Kabupaten Paser, berjarak sekitar 40 Km dengan waktu tempuh kurang lebih 45 menit dari Tanah Grogot ibukota kabupaten Paser membuat decak kagum Pj. Gubernur provinsi Kalimantan Timur Akmal Malik. Sampai-sampai Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri ini sangat tertarik untuk menggelar turnamen Paralayang Gubernur Kaltim Cup 2024.
Olahraga Paralayang atau Paragliding salah satu cabang olahraga dirgantara yang cukup menantang dan menyenangkan. Setelah melakukan lompatan dari titik landasan pacu lalu terangkat dan melayang bebas bisa menikmati hamparan pemandangan yang ada di bawah hingga jauh ke horizon.
Berada di puncak Gunung Boga pada level ketinggian 263 meter di atas permukaan laut (mdpl) wisatawan dapat menikmati suasana ‘negeri di atas awan’ hingga pukul 09.00 pagi dengan udara bersih dan suasana hening membuat pengunjung merasa betah untuk berlama lama dan sekadar menghilangkan kepenatan.
Gunung Boga sebagai aset wisata pada tahun 2021 telah dibangun jalan akses, area parkir, area take up paralayang dan mushala Jabal Nur. Fasilitas lain akan terus dibangun seperti kios, gazebo, pos jaga, ruang pertemuan, toilet dan gedung pengelola untuk Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Siung Boga yang bertujuan memberikan layanan terbaik untuk wisatawan.
Turnamen Paralayang Gubernur Kaltim Cup 2024, sebagai ajang nasional pertama kali yang akan digelar di areal destinasi unggulan Kabupaten Paser itu akan mengundang atlet-atlet paralayang nasional dari seluruh Indonesia, bahkan dunia.
“Kita akan cari dulu waktunya yang pas, kemungkinan setelah Pemilu 2024. Sekitar Maret lah kita gelar,” kata Akmal Malik di Ruang VVIP Rumah Jabatan Gubernur Kaltim, Senin 20 November 2023.
Turnamen berskala nasional ini diyakini Akmal akan sangat membantu promosi pariwisata Kaltim sebagai kawasan penyangga ibukota negara, Ibu Kota Nusantara (IKN).
Akmal menjelaskan, Gunung Embun memiliki potensi pariwisata sangat luar biasa yang tidak dimiliki daerah lain seperti Jawa Barat dan Bali.
Keindahan panorama perbukitan Desa Luan menurutnya adalah anugerah tak ternilai yang diberikan Sang Maha Pencipta untuk Paser dan Kalimantan Timur.
Sebab itu, potensi besar pariwisata dengan udara sejuk di pagi hari dan atraksi embun yang terus beterbangan menutupi perbukitan Desa Luan di pagi hari akan menanamkan kesan yang membahagiakan.
Seperti diketahui, ditemani Bupati Paser Fahmi Fadli, Pj Gubernur Akmal Malik berkunjung ke Negeri di Atas Awan, Gunung Embun di Desa Luan. “Kita harus siapkan juga buffer zone IKN untuk pariwisata. Karena orang nanti pasti juga butuh hiburan.
Jangan hanya menyiapkan mal di Balikpapan, tapi wisata rekreasi alam juga harus kita siapkan. Gunung Embun ini salah satu yang paling potensial,” tegas Akmal di Gunung Embun.
Pagi itu, Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri itu juga berkesempatan berdiskusi dan melihat langsung aksi atlet-atlet paralayang berlatih di Gunung.(*)
