BONTANG – Sanggar Langen Budoyo Hop 1 Bontang memperingati Hari Nasional Wayang dengan menggelar pameran dan pagelaran Wayang Kulit, Jum’at Malam, (17/11/2023).
Perayaan Hari Wayang Nasional jatuh pada 7 November sebagai Mahakarya Warisan Budaya Lisan dan Tak benda Manusia oleh UNESCO.
Sanggar Langen Budoyo menampilkan lakon Aji Brojo oleh Ki Novan Anggoro Aji, Ki Novan Danindra Pandoyo, dan Ki Mangun Suyono.
Lurah Satimpo Bontang Selatan Maryono mengungkapkan apresiasinya terhadap gelar budaya yang diadakan Sanggar Langen Budoyo Hop 1.
Wayang merupakan salah satu pilar utama seni budaya bangsa Indonesia yang Adi Luhung. Dalam wayang mengandung pelajaran, fatwah, dan simbol-simbol yang menjadi nilai hidup dan moral bangsa Indonesia, terutama masyarakat Jawa.
“Karena wayang adalah identitas budaya Indonesia, maka harus selalu terus dihidupkan dan diuri-uri, sebagai bagian dari tradisi positif yang harus dilestarikan dan dikembangkan,” ujarnya, saat di konfirmasi.
Dijelaskan, wayang kulit itu sangat lengkap dan luas, karena sarat kreativitas, seni rupa, seni peran dalam teaternya, seni suara, dan seni musik.
“Festival Wayang Kulit harus terus berlanjut dan berkembang terutama di Kota Bontang,” jelasnya.
Selain itu, dirinya berharap kualitas kesenian budaya yang ditampilkan sanggar tersebut terus meningkat dan memberikan dampak pada pelestarian kebudayaan di Kota Bontang.
