Wabup Kukar Rendi Solihin Serahkan 50 Unit Mesin Kapal untuk Nelayan Pesisir

Jurnalborneo.com

Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin Saat Memberikan Bantuan Mesin Kapal Kepada Nelayan Pesisir.
Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin Saat Memberikan Bantuan Mesin Kapal Kepada Nelayan Pesisir.

TENGGARONG – Bantuan 50 unit mesin kapal diserahkan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) kepada nelayan di kawasan Sanga-Sanga Muara.

Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin mengatakan, Pemerintah Kabupaten Kukar terus mengalokasikan bantuan untuk mendukung program pembangunan pertanian berbasis kawasan. 

Salah satu sektor yang menerima bantuan tersebut adalah sektor perikanan. Bantuan yang digelontorkan berupa mesin, perahu, dan alat tangkap ikan.

Bantuan ini merupakan bagian dari realisasi Program Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kukar 2022-2026.

Kata Rendi, selama lima tahun ke depan, setidaknya 25 ribu nelayan produktif akan menjadi sasaran penerima bantuan.

“Semua untuk menunjang perekonomian masyarakat. Ini masih menjadi usulan prioritas dan menjadi agenda Pemkab Kukar yang bisa terealisasi sampai 2024,” ungkapnya.

Berdasarkan data Dinas Perikanan dan Kelautan Kukar, pada 2021, sekitar 7.000 nelayan dan pembudidaya telah menerima manfaat dengan anggaran lebih dari Rp 130 miliar. 

Pada 2022, anggaran sebesar Rp 180 miliar dialokasikan untuk memberikan manfaat kepada 8.500 nelayan dan pembudidaya. Sementara, pada 2023, tersedia anggaran sebesar Rp 219 miliar untuk 9.500 nelayan di seluruh Kukar.

“Hingga 2023, sudah ada 20 ribu nelayan produktif yang menerima manfaat sejak Edi-Rendi dilantik. PR kami masih ada 5 ribu nelayan lagi dan kami optimis sampai akhir tahun semua tuntas,” tegasnya.

Sebagaimana diketahui, Kukar merupakan wilayah yang kaya akan perikanan, bukan hanya ada nelayan tangkap sungai, tapi juga laut dan tambak.

Sebab itu, Pemerintah Kabupaten Kukar tengah mendorong ekonomi berkelanjutan yang berasal dari sektor perikanan dan pertanian dalam arti luas.

Hal ini juga mendukung program pembangunan Kabupaten Kukar yang dikenal sebagai lumbung pangan terbesar di Provinsi Kalimantan Timur.

“Semoga hingga tahun 2027, pertanian dalam arti luas di Kukar bisa meningkat 40 persen untuk mengurangi ketergantungan kita kepada sektor migas,” harapnya.

Sementara itu, Inung Koordinator Nelayan Sanga-Sanga Muara mengatakan bantuan 50 mesin kapal yang diserahkan Wakil Bupati ini sangat membantu nelayan untuk mencari ikan dan udang di lautan.

Menurutnya, bantuan ini merupakan angin segar bagi nelayan di Kecamatan Sanga sanga yang

selama ini kurang tersentuh oleh pemerintah.

“Spesifikasi mesin kapal yang diberikan semuanya sesuai dengan permintaan nelayan. Mudahan bantuan ini bisa berkelanjutan dan membantu perekonomian kami,” jelasnya.

Sementara  Tukul – nelayan Sanga- Sanga berharap dengan bantuan ini, mereka bisa meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan mereka sebagai nelayan kecil. 

Ia juga berharap pemerintah terus memberikan dukungan dan fasilitas bagi sektor perikanan di daerah mereka.*

Penulis:

Hastag:

error: Content is protected !!