Promosi Produk UMKM Jangan Berhenti di Expo, tapi Harus Terus Dikembangkan

Jurnalborneo.com

Ramadhani, Anggota Komisi D Bidang Kesejahteraan Rakyat DPRD Kabupaten Kutai Timur

SANGATTA – Pekan Raya Expo yang digelar pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) untuk menyemarakkan peringatan hari jadinya ke 24, mendapatkan apresiasi dari salah satu legislator Bukit Pelangi Ramadhani, yang turut hadir pada pembukaan kegiatan yang juga dijadikan sebagai ajang unjuk gigi hasil pembangunan yang telah dicapai selama setahun belakangan oleh Kabupaten yang memiliki 18 Kecamatan tersebut.

“Yah yang saya lihat, semakin tahun kegiatan ini dikemas semakin menarik, tertata dengan rapi, dan yang lebih penting saya turut hadir dalam pembukaan ini bersama pak Bupati,” ujarnya.

Anggota Komisi D Bidang Kesejahteraan Rakyat ini, berharap kegiatan expo yang mengusung tema ‘Perkuat Ekonomi Kerakyatan Bersatu untuk Membangun Kutai Timur Sejahtera Untuk Semua” ini, kedepan bisa  dikemas dengan lebih baik, termasuk melibatkan lebih banyak para pelaku UMKM lokal yang saat ini terus  menggeliat termasuk  hasil produksinya yang sudah banyak dikenal oleh masyarakat luar.

“Expo ini juga bisa menjadi ajang untuk promosi produk yang dihasilkan oleh masyarakat dari Kecamatan, dan saya berharap tidak sampai disini saja, ini harus terus di kembangkan.” Ujarnya.

Wakil Bupati sekaligus Ketua besar peringatan hari jadi Kabupaten, Kasmidi Bulang mengungkapkan, pekan raya pembangunan expo menjadi momentum untuk terus membangkitkan semangat pembangunan terutama di bidang ekonomi kerakyatan serta pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang ada di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) saat ini terus mengalami peningkatan yang cukup signifikan.

“Selain menjadi potret perkembangan pembangunan yang sudah dicapai selama 24 tahun kabupaten kita tercinta ini,” ujar Wakil Bupati Kasmidi Bulang.

Selain itu, ajang expo kali ini, sekaligus sebagai ajang promosi hasil kreatifitas masyarakat maupun instansi dengan berbagai potensi yang akan kita terus kembangankan, sehingga bisa menjadi komoditas atau produk unggul yang mampu memberikan nilai lebih bagi perekonomian.(Adv/DPRD/Tj)

Penulis:

Hastag: