Penerapan Kebijakan Strategi Provinsi Kaltim, Berimbas Perubahan RDTR Kabupaten Kutai Timur

Jurnalborneo.com

Agusriansyah Ridwan, Anggota DPRD Kutim

SANGATTA– Pembangunan di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) secara umum tidak memiliki hambatan yang berarti, hal itu diungkapkan Anggota DPRD Kutim Agusriansyah Ridwan, hal itu bisa terlihat dari progress pembangunan yang semakin tahun terus mengalami peningkatan, baik dari segi jumlah maupun kualitas pekerjaan yang semakin baik.

“Yah memang ada human errornya berupa kebijakan yang tidak terlalu spesifik fokus, tapi menurut saya ada faktor lain yang bisa menjadi alasan yang perlu kita pikirkan,” ujarnya.

Hal lain yang cukup membuat Anggota komisi D Bidang Kesejahteraan Rakyat ini yakin adalah, dirinya melihat secara bertahap proses pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah saat ini sudah berdasarkan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) yang saat ini sudah mulai dilakukan di beberapa kecamatan, termasuk adanya perubahan RDTR  Kabupaten imbas adanya beberapa kebijakan strategis yang dilakukan oleh pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

“Memang kita tidak menampik luasan wilayah kita (Kutim) menjadi salah satu alasan kenapa pembangunan ini belum sepenuhnya merata, namun, kalau dari awal kita pembangunannya diatur dan menjalin kerjasama baik dengan pemerintah, provinsi maupun pusat, terlebih grand desain terkait infrastruktur soal jalan kan sudah jelas,” urainya.

Di sisi lain, pihaknya terus mendorong kepada pemerintah untuk menjalin komunikasi yang bisa mengintegrasikan seluruh informasi yang telah diberikan pimpinan kepada para anggota agar sesuai dengan keinginan dengan berbagai pihak, agar tidak ada lagi alasan persoalan wilayah kewenangan.(Adv/DPRD/Tj)

Penulis:

Hastag: