Operasional ibadah haji hari ke – 23, 142.514 orang jamaah haji telah tiba di Arab Saudi

Jurnalborneo.com

Akhmad Fauzin saat menyampaikan siaran pers.
Akhmad Fauzin saat menyampaikan siaran pers.

JAKARTA – Terhitung sejak tanggal 23 Mei 2023 saat jemaah pertama kali masuk asrama haji operasional penyelenggaraan ibadah haji memasuki hari ke-23, pada hari Rabu 14 Juni 2023.

Jemaah haji gelombang kedua secara bertahap diberangkatkan dari berbagai Embarkasi di Tanah air menuju ke bandara King Abdul Aziz Jeddah, selanjutnya menggunakan jalan darat mereka akan diberangkatkan menuju ke Makkah Al-Mukarramah untuk menjalani umrah haji atau umroh wajib.

Akhmad Fauzin, Kepala Biro Humas, data dan informasi Kementerian Agama RI saat memberikan keterangan Pers melalui siaran langsung di kanal YouTube Kementerian Agama RI, Rabu siang, 14 Juni 2023, menyampaikan berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) hingga hari Selasa, 13 Juni 2023, pukul 24.00 wib, Jamaah dan petugas yang sudah tiba di Arab Saudi berjumlah 142.514 orang, atau 370 kelompok terbang.

Jamaah dan petugas yang didorong dari Madinah ke Makkah sebanyak 7.647 orang atau 20 Kelompok terbang, jemaah haji yang masih berada di Madinah sebanyak 20.963 orang atau 55 kloter.

Lebih lanjut Fauzin menjelaskan, jama’ah calon haji dan petugas yang masuk ke embarkasi hari ini (Rabu, 14 Juni 2023) untuk selanjutnya diberangkatkan ke tanah suci berjumlah 6.961 orang tergabung dalam 12 Kloter, dengan rincian sebagai berikut :

1. Embarkasi Medan (KNO) sebanyak 360 orang (1 kloter),
2. Embarkasi Batam (BTH) sebanyak 374 orang (1 Kloter)
3. Embarkasi Padang (PDG) sebanyak 393 orang (1 kloter)
4. Embarkasi Palembang (PLM) sebanyak 360 orang (1 kloter)
5. Embarkasi Jakarta Pondok Gede (CKG) sebanyak 1.474 orang (4 kloter),
6. Embarkasi Jakarta Bekasi (JKS) sebanyak 880 orang (4 kloter),
7. Embarkasi Solo (SOC) sebanyak 720 orang (2 Kloter),
8. Embarkasi Surabaya (SUB) sebanyak 900 orang (2 kloter)
9. Embarkasi Banjarmasin (BDJ) sebanyak 330 orang (1 kloter)
10. Embarkasi Lombok (LOP) sebanyak 393 orang (1 Kloter)
11. Embarkasi Kertajati (KJT) sebanyak 374 orang (1 koter), dan
12.Embarkasi Makasar (UPG) sebanyak 393 orang (1 kloter).

MENINGGAL DI TANAH SUCI

Akhmad Fauzin menyampaikan terdapat tambahan jamaah meninggal di Makkah sebanyak 3 orang, atas nama :

1. Nurudin Salahuddin bin Slamet asal Kloter BTH -01, dari Embarkasi Batam
2. Erni Erman Kadir, asal Kloter CGK-30, dari Embarkasi Pondok Gede.
3. Jufri Mahmud Tarmi, asal kloter KJT-01, dari Embarkasi Kertajati.

“Total sampai saat ini Jemaah yang meninggal di Arab Saudi sebanyak 58 orang, dengan rincian Meninggal di Madinah 28 orang, di Makkah 28 orang dan di Jeddah sebanyak 2 orang. Sesuai ketentuan jamaah haji yang wafat akan dibadal hajikan.” terang Fauzin.

HINDARI PENUMPUKAN DITERMINAL

Akhmad Fauzin menginformasikan bus sholawat dengan rute Jamarat – Mahbas Jin – Bab Ali tidak hanya digunakan jamaah haji Indonesia, bus sholawat yang melalui jalur itu juga digunakan jama’ah haji dari berbagai negara.

“Untuk menghindari kepadatan di terminal Bab Ali dengan cara Jamaah berangkat satu atau dua jam sebelum sholat, dan pulang juga satu atau dua jam sesudah sholat berjamaah saat akan pulang ke hotel.” himbaunya.

Untuk beribadah khususnya sholat lima waktu Fauzin juga mengingatkan jamaah dapat memanfaatkan musholla hotel atau masjid di sekitar hotel. “Jangan khawatir sholat di musholla dan masjid sekitar hotel memiliki keutamaan yang sama bila sholat di Masjidil Haram. Pelipatgandaan di tanah haram Makkah tidak dikhususkan di Masjidil Haram saja, tetapi mencakup semua tanah haram. Dan semua hotel jama’ah haji Indonesia berada di Tanah Haram.” Kata Akhmad Fauzin.(*)

Penulis:

Hastag: