BONTANG – Komisi III DPRD Kota Bontang meminta pengalihan Kantor Kelurahan Berbas Pantai ke Lantai Dua Pujasera Berbas Pantai, sambil menunggu perencanaan dan pembangunan kantor kelurahan tersebut berlangsung,
Hingga kini, pembangunan kantor kelurahan berbas pantai belum juga menemui kejelasan. Sebelumnya, lahan sudah ditetapkan untuk pembangunan. Namun sekitar bulan Maret, pemilik lahan kembali mempermasalahkan mengenai harga lahan tersebut.
Ketua Komisi III DPRD Bontang Amir Tosina menuturkan, daripada mengalokasikan APBD untuk pembayaran sewa ruko kantor kelurahan tersebut, lebih baik menggunakan fasilitas publik.
“Karena di lantai dua pujasera juga tidak terpakai, lebih baik digunakan ketimbang dibangun tapi terbengkalai begitu saja,” ujarnya, Selasa (4/7/2023).
Menurutnya, fasilitas ruko yang digunakan untuk pelayanan kantor Kelurahan Berbas Pantai tidak layak untuk digunakan.
“Ruangannya terlalu kecil dan ruang gerak terbatas untuk pelayan ke masyarakat, lebih baik di lantai dua pujasera yang memiliki space yang lebih luas,” lanjutnya.
Amir berpesan, ketika waktu sewa sudah jatuh tempo, segera pihak kelurahan bergegas berpindah.
Menanggapi hal tersebut, Lurah Berbas Pantai Supriadi menuturkan, bahwa pihaknya akan melakukan usulan dari pihak DPRD Bontang untuk memindahkan pelayanan ke lantai dua pujasera.
“Rencana pemindahan memang sudah ada, tapi kita menunggu persetujuan dari Walikota Bontang untuk pengguna fasilitas publik tersebut,” terang Supriadi.
Dirinya juga sangat berterimakasih atas tersedianya dana APBD untuk pembangunan kantor kelurahan wilayahnya.
“Walaupun sekarang lahan masih sengketa dan masih prosesnya peninjauan lahan baru, tapi saya bersyukur sudah ada progres yang terlihat,” bebernya.
