SAMARINDA – Mengkampanyekan baca buku kepada anak sejak dini menjadi konsentrasi komunitas Samarinda Read Aloud. Diklaim dengan membaca dapat melihat jendela dunia yang lain.
“Kami hadir untuk menciptakan bagaimana cara membaca yang menyenangkan, bisa orang dewasa, teman-teman, anak, dan balita. Karena dengan membaca bisa membuat keajaiban-keajaiban dunia yang lain.” Ucap Irni Satyawati Founder Samarinda Read Aloud kepada Jurnalborneo.com, Minggu (25/6/2023).
Mereka tengah mengkampanyekan gemar membaca di Komplek Stadion Kadrie Oening Sempaja Samarinda Utara. Mengambil stand di sisi kanan jalan lingkar Stadion Kadrie Oening Sempaja.
Samarinda Read Aloud berdiri sejak 3 Februari 2021, mereka memanfaat moment ribuan warga Kota Samarinda yang sedang jalan santai bersama keluarga di GOR Kadrie Oening Sempaja Samarinda pagi tadi.
Dengan membawa beberapa puluh judul buku literasi untuk dibaca di tempat dengan gratis. “Kami mempersilahkan keluarga yang membawa anak untuk mampir istirahat dan membaca buku, kami juga menyediakan permainan ketangkasan, ada juga membacakan buku untuk anak yang belum bisa membaca,” ucap Irni.
Membiasakan membaca sejak dini, Samarinda Read Aloud hadir dengan beberapa kegiatan di antaranya, literasi enthusiast, book review, read aloud training dengan jargon 10-15 menit read aloud, change the world.
“Kami berusaha memberikan pengalaman indah untuk membaca, pengenalan huruf buku-buku bagi anak usia dini serta balita. Dengan membacakan buku secara nyaring kepada anak-anak kita dapat meningkatkan kedekatan dan menumbuhkan rasa cinta membaca. Semoga bunda-bunda bisa dikerjakan di rumah,” harap Irni.
Kendati demikian Samarinda Read Aloud yang hingga saat ini belum memiliki Sekretariat yang representatif. “Kami bisa dihubungi lewat rumah Sekretaris Samarinda Read Aloud ada di Jalan Laksitarda 7 Sungai Kunjang. Dan jangan lupa follow Instagram kami samarindareadaloud,” pungkas Irni yang sedang sibuk melayani anak-anak.(mun)