BATU – Pembuatan Jalur Penyelamatan di jalan Klemukjalur penyelamat merupakan jalur yang digunakan untuk menghentikan kendaraan dalam kondisi rem blong.sepanjang 30 meter dan lebar menyesuaikan telah diputuskan Pemkot Batu. Ada 3 titik yang diusulkan Pemkot Batu untuk mengatasi banyaknya korban laka lantas di jalur Klemuk. Jalur penyelamat merupakan jalur yang digunakan untuk menghentikan kendaraan dalam kondisi rem blong.
“Usulan kita, membuat jalur penyelamatan agak panjang 30 Meter dengan lebar kanan kiri menyesuaikan serta diberi jalan kejut sehingga pengendara yang lewat jalur itu bisa hati-hati. Kita akan kerjakan rencanan bulan depan, dengan anggaran sekitar Rp. 1 Miliar,” ucap Pj. Walikota Batu Aries Agung Paewei.
Rencana pembangunan jalur penyelamat itu juga telah disetujui Administrasi Perhutani KPH Malang sebagimana disampaikannya Loesy Triana menyetujui keinginan Pemkot Batu yang membuka jalan jalur penyelematan di kawasan Klemuk Songgoriti Batuq yang rawan kecelakaan, walaupun dengan nada ada rasa kecewa.
“Perhutani akan mendukung setiap program dan langkah untuk kebaikan dan penyelematan pengguna jalan serta pembangunan fasilitas umum. Tapi semestinya dilakukan koordinasi terlebih dahulu, bukan langsung bertindak. Mengatasi permasalahan di jalur rawan Klemuk Songgoriti bisa dibicarakan dan Perhutani mendukung sepanjang untuk kebutuhan masyarakat dan merupakan fasilitas umum.” tegas Adm Perhutani KPH Malang, disela- sela mengikuti kunjungan Gubernur Jatim ke Batu, Rabu 14 Juni 2023
Diakui, pihaknya tidak diundang dalam rapat koordinasi forum lalin dan angkutan jalan. Namun Pemkot Batu sudah berkirim surat tentang rencana pelebaran jalan untuk jalur penyelamatan. “Kami sudah menerima surat dari Pemkot Batu dan kami menyetujuinya untuk pembuatan jalur penyelamatan di kawasan Klemuk desa Songgokerto Kecamatan Kota Batu tapi saya masih belum melihat lokasinya,” lanjutnya.
Sementara itu PJ.Walikota Batu Aries Agung Paewei ketika dikonfirmasi menyangkut keingingan menghadap Perhutani usai rapat koordinasi forum lalin dan angkutan jalan mengungkap. “Sudah, kami sudah berkirim surat ke Perhutani dan responnya positif. Mala pihak Perhutani menjelaskan jika menyangkut keselamatan dan kebutuhan orang banyak silahkan dipergunakan.” ungkap Aris.
Oleh karena itu bulan depan (Juli 2023-red) Pemkot Batu akan mulai membangun jalur penyelamatan pengendara di kawasan Klemuk Songgoriti Batu, diperkirakan ada 2 titik. (buang supeno)