SAMARINDA – Harga beberapa bahan pokok penting (Bapokting) di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, mengalami kenaikan. Hal ini ditanggapi oleh Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Ahmat Sopian Noor.
Ia meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda untuk melakukan tinjauan lapangan dan melakukan inovasi untuk menurunkan harga jual pasaran yang terbilang tinggi.
“Pemkot harusnya lebih aktif mengawasi jika ada kenaikan harga ini,” ucap Sopian, Kamis (10/11/2023).
Menurut Sopian, kenaikan harga bahan pokok penting dapat berdampak negatif terhadap perekonomian masyarakat. Sebab, bahan pokok merupakan kebutuhan pokok yang harus dipenuhi oleh masyarakat.
“Jangan sampai masyarakat nantinya yang sudah susah, makin susah karena harga pangan yang semakin mahal,” ujarnya.
Politikus Partai Golkar ini mengatakan, upaya Pemkot Samarinda dalam mengawasi harga bapokting akan membantu mencegah peningkatan drastis atau inflasi.
“Kami mengapresiasi segala upaya yang telah dilakukan Pemkot Samarinda dalam mencegah serta menekan inflasi,” ujar Sopian.
Ia berharap, Pemkot Samarinda dapat melakukan tinjauan lapangan secara rutin untuk mengetahui kondisi harga bahan pokok di pasaran.
Selain itu, Pemkot Samarinda juga dapat melakukan inovasi untuk menurunkan harga bahan pokok, seperti dengan bekerja sama dengan petani lokal atau melakukan impor.(adv/N)
