SAMARINDA – Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda Deni Hakim Anwar meminta Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos PM) untuk segera memperbarui data bantuan sosial (bansos).
Deni mengatakan, data penerima bansos yang saat ini masih menggunakan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2011/2012. Hal ini tentu membuat data penerima bansos menjadi tidak akurat.
“Data dari PDN masih menggunakan data yang lama, sehingga tidak heran jika banyak bansos yang kemudian diberikan pada orang yang bukan seharusnya,” kata Deni.
Deni menjelaskan, proses memperbarui data bansos tidaklah mudah. Dinsos PM harus mendatangi langsung masyarakat untuk mendapatkan data terbaru. Kemudian, data tersebut harus melalui proses verifikasi yang panjang.
“Proses verifikasi ini tidak bisa dilakukan secara cepat. Oleh karena itu, saya meminta agar Dinsos PM mengerahkan seluruh anggotanya untuk mendata kembali orang-orang yang memang memerlukan bantuan,” ujar Deni. Rabu (18/10/23)
Deni berharap, dengan adanya pembaruan data bansos, penyaluran bantuan sosial dapat lebih tepat sasaran. Sehingga, bantuan sosial dapat benar-benar bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan. (adv/N)
